" /> TN Elektro - Page 32 of 67 -

Bahan Isolator

Seperti telah kalian ketahui, bahwa tidak semua bahan konduktif memiliki tingkat konduktivitas yang sama, terhadap pergerakan elektron. Pada suatu bahan tertentu maka nilai konduktivitas bisa menjadi sangat rendah, sehingga mobilitas pergerakan elektron manjadi sangat sulit terjadi, bahkan pada bahan tertentu mobilitas pergerakan elektron sama sekali tidak dapat berlangsung. Sebagai contoh isolator, kaca jendela lebih baik dari pada sebagian besar plastik, ...

Read More »

Charges and Static Electricity Phenomenon

In undergoing the modern human life, we often see and even feel the phenomenon of static electricity (electrostatic) .Tahukah you, that electricity had been discovered since humans began to observe the effects arising from the two objects are rubbed each other. In fact, we may have felt like a sting on our feet after walking on the carpet made of ...

Read More »

Applying Flow and Electric Potential

Energy is the ability to conduct business (work) or make a change. Energy source is anything that produces energy, which is classified into renewable energy sources and renewable energy sources. Energy has a variety of forms such as potential energy, kinetic energy, mechanical energy, electrical energy, and others. In accordance with the law of conservation of energy, energy can not ...

Read More »

Tingkat Resistivitas

Arus yang mengalir dalam suatu penghantar selalu mengalami hambatan dari penghantar itu sendiri. Besar hambatan tersebut tergantung dari jenis bahan penghantar yang digunakan. Besar hambatan tiap meternya dengan luas penampang 1mm2 pada temperature 200oC dinamakan hambatan jenis atau resistivitas. Resistansi Konduktor Seperti yang telah kalian ketahui, bahwa ketika pergerakan elektron-elektron bebas dalam suatu bahan, tanpa arah atau kecepatan tertentu, dan ...

Read More »

Rangkaian Komparator

Komparator adalah sebuat rangkaian yang dapat membandingkan besar tegangan masukan. Komparator biasanya menggunakan Op-Amp sebagai piranti utama dalam rangkaian.Vref di hubungkan ke +V supply, kemudian R1 dan R2 digunakan sebagai pembagi tegangan, sehingga nilai tegangan yang di referensikan pada masukan + op-amp adalah sebesar :V = [ R1/(R1+R2) ] Vsupply Op-amp tersebut akan membandingkan nilai tegangan pada kedua masukannya, apabila ...

Read More »

Rangkaian Dasar Inverter

Inverter adalah perangkat elektronika yang digunakan untuk mengubah tegangan DC (Direct Current) menjadi tegangan AC (Alternating Curent). Output suatu inverter dapat berupa tegangan AC dengan bentuk gelombang sinus (sine wave), gelombang kotak (square wave) dan sinus modifikasi (sine wave modified). Sumber tegangan input inverter dapat menggunakan battery, tenaga surya, atau sumber tegangan DC yang lain. Inverter dalam proses konversi tegangn ...

Read More »