- Persyaratan peralatan produksi.
- Adanya petunjuk penggunaan peralatan.
- Peralatan dapat digunakan sesuai fungsinya
- Tidak membahayakan makanan dan pekerja.
- Bagian peralatan yang kontak langsung harus halus, rata, tidak berlubang, tidak mengelupas.
- Pencegahan terhadap kontaminasi dari baut, pelumas, bahan bakar dan lain-lain.
- Alat mudah dibersihkan dan didesinfeksi khususnya yang kontak langsung dengan bahan/makanan.
- Peralatan terbuat dari bahan yang tahan lama, tidak beracun (contoh baja tahan karat). Bahan akan tergantung jenis makanan atau proses.
- Tata letak peralatan harus memudahkan proses, pemeliharaan, pencucian, pembersihan, kemudahan dan keamanan kerja.
- Peralatan harus diawasi, diperiksa, dipantau, dikalibrasi.
- Peralatan untuk memasak, memanaskan, mendinginkan, menyimpan atau membekukan harus sedemikian rupa sehingga suhunya tercapai.
- Suhu peralatan mudah dipantau dan diawasi.
- Untuk alat tertentu dilengkapi pengatur kelembaban, aliran udara dan lain-lain.
- Pengukur waktu diperlukan pada alat tertentu.
Gambar 23. Peralatan Pengolahan
Aspek Fasilitas sanitasi
- Fasilitas sanitasi : sarana penyediaan air bersih, pembuangan limbah cair dan padat, sarana pencucian/pembersihan, sarana toilet/jamban dan sarana higiene karyawan.
- Peralatan sanitasi tempat pencucian
- Sarana penyediaan air : sumber air, pipa-pipa, penampungan air.
- Air minum : kualitas sesuai Permenkes RI no. 416/Menkes/Per/IX/1990.
- Air proses yang kontak langsung dengan bahan/makanan harus memenuhi syarat air minum.
- Air yang tidak dikonsumsi, tidak kontak langsung misal untuk produksi uap, pemadam, pendingin sistimnya harus terpisah (pipa) dari air proses dan ada penandaan.