" /> Cara Produksi Pangan Archives - TN Pangan
Home > Keamanan Pangan > Cara Produksi Pangan

Cara Produksi Pangan

Penyimpanan dan Perawatan Bahan Pengemas

Bahan pengemas harus disimpan dalam ruang penyimpanan yang bersih dan terjaga suhu maupun kelembaban udaranya. Kelembaban dan suhu udara akan berpengaruh terhadap pertumbuhan mikroba. Jamur biasanya tumbuh baik pada kemasan dari karton yang lembab. Demikian pula dengan serangga kecil. Bahan pengemas yang sudah rusak harus dikeluarkan dari ruang penyimpanan karena akan berpengaruh terhadap bahan pengemas lainnya. Jamur yang sudah tumbuh ...

Read More »

Dasar Proses Sanitasi

Pelaksanaan proses sanitasi didasarkan pada dokumentasi Sanitation Standard Operating Procedures (SSOP) atau dalam bahasa Indonesia biasa di sebut dengan Standar Prosedur Operasi Sanitasi (SPO Sanitasi). Secara umum Pre-requisite (persyaratan) program adalah hal-hal yang berkaitan dengan operasi sanitasi dan hygiene pangan suatu proses produksi atau penanganan pangan yang dikenal dengan Good Manufacturing Practicing (GMP). Penerapan Pre-requisite program harus didokumentasikan dalam SPO ...

Read More »

Aspek Lingkungan Produksi (Lokasi)

Perusahaan harus berlokasi di daerah yang bebas dari kotoran yang bersifat bakteriologis, biologis, fisis dan kimia (seperti daerah rawa, pembuangan sampah, perkampungan yang padat penduduk dan kotor, daerah kering dan berdebu, dekat industri yang menyebabkan pencemaran udara dan air, dekat gudang pelabuhan dan sumber pengotoran lainnya), sehingga tidak menimbulkan penularan dan kontaminasi terhadap produk dan bahaya bagi masyarakat. Pertimbangan dalam ...

Read More »

Pencegahan Kontaminasi Silang

faktor yang mempengaruhi terjadinya proses kontaminasi silang adalah a) Konstruksi, Disain dan Lay Out Pabrik Konstruksi, disain bangunan, dan lay out pabrik dapat menjadi penyebab kontaminasi silang produk perikanan. Bangunan industri perikanan akan mempengaruhi penempatan sarana dan prasarana yang digunakan. Fasilitas untuk penerimaan produk harus selalu dalam keadaan bersih, bebas dari kerikil atau bahan lain yang dapat digunakan oleh serangga ...

Read More »

Keuntungan dan Kerugian Disinfektan

Keefektifan prosedur pembersihan dan disinfeksi diperiksa dengan melakukan monitor secara mikrobiologi terhadap produk makanan dan permukaan yang kontak dengan makanan. Monitor secara mikrobiologi terhadap produk pada setiap tahap produksi juga akan memberikan informasi tentang keefektifan prosedur pembersihan dan disinfeksi. Bila dilakukan sampling untuk monitoring mikrobiologi perlengkapan dan permukaan yang kontak dengan makanan, diperlukan zat penetral untuk menghilangkan sisa disinfektan. Chlorine ...

Read More »

Penyimpanan Bahan Beracun

a) Pelabelan Bahan Beracun Untuk mencegah kesalahan dalam penggunaan, bahan kimia untuk pembersih dan sanitasi harus diberi label secara jelas. Pemberian label yang kurang jelas memungkinkan terjadinya kesalahan penggunaan. Pemberian label untuk bahan beracun dapat dilakukan dengan dua cara, yaitu pelabelan pada wadah asli dan wadah yang isinya akan segera digunakan. Label pada wadah asli harus memperlihatkan nama bahan atau ...

Read More »