" /> Konservasi Tanah dan Air Archives - Page 3 of 9 - TNeutron
Home > Konservasi Tanah dan Air (page 3)

Konservasi Tanah dan Air

Faktor Perencanaan Bendungan Urugan

a. Topografi Apabila peninjauan hanya didasarkan pada kondisi topografi maka bendungan beton akan lebih menguntungkan. Jika sekitamya bangunan pada alur sungai yang dalam tetapi sempit. sebaliknya pada alur sungai yang dangkal tetapi lebar, bendungan urugan akan lebih murah. Akan tetapi berhubung banyaknya faktor lain yang perlu diperhitungkan antara lail}kondisi geologi di daerah calon bendungan, tersedianya bahan dengan kualitas yang memenuhi ...

Read More »

Manfaat Bendungan atau Dam

Bendungan atau dam adalah konstruksi yang dibangun untuk menahan laju air menjadi waduk, danau, atau tempat rekreasi. Seringkali bendungan juga digunakan untuk mengalirkan air ke sebuah Pembangkit Listrik Tenaga Air. Kebanyakan dam juga memiliki bagian yang disebut pintu air untuk membuang air yang tidak diinginkan secara bertahap atau berkelanjutan. Check dam atau bendungan adalah bangunan untuk menahan laju aliran air ...

Read More »

Syarat Perencanaan Bendungan Urugan

a) Tinggi Bendungan Adalah jarak dari pondasi hingga permukaan air waduk pada saat bangunan pelimpah mengalirkan air sebesar kapasitas perencanaannya, ditambah dengan tinggi jagaan tertentu untuk dorongan angin, gelombang, tenaga pembekuan es dan gerak gempa bumi. b) Lebar Mercusuar Lebar mercu bendungan urugan haruslah cukup kuat untuk menjaga agar garis preatik atau permukaan atas rembesan tetap berada di dalam bendungan ...

Read More »

Fungsi dan Jenis Bendungan

1) Bendungan untuk persediaan air dan irigasi, menampung air dalam waduk. Air ini kemudian dialirkan ke kota – kota atau pertanian dengan menggunakan pipa atau saluran besar. 2) Bendungan Hydropower, menggunakan air untuk menggerakkan turbin untuk membangkitkan listrik. Setelah melewati turbin air kemudian dilepaskan kembali ke sungai yang terletak di bawah bendungan. 3) Bendungan pengendali banjir, menampung air selama hujan ...

Read More »

Pengolahan Tanah Dengan Pembuatan Biophory

Bila pengolahan tanah dikombinasikan dengan lubang biopori maka konservasi tanah akan berjalan dengan baik, Karena air yang semula sulit terinfiltrasi akan lebih mudah meresap kebawah. Biopori merupakan lubang yang dibuat dengan diameter 10 cm dan dalamnya 100 cm yang ditutupi/diisi sampah organik yang berfungsi untuk menjebak/menangkap/menampung air yang mengalir di sekitarnya sehingga dapat menjadi sumber cadangan air bagi air bawah ...

Read More »

Tanaman Mucuna (Leguminosa pansan)

Mucuna sp atau tanaman Koro benguk (Jawa) dapat digunakan sebagai tanaman yang dapat menghasilkan biji berprotein tinggi dan dapat memainkan fungsi rehabilitasi lahan secara khusus. Biji Mucuna dapat dibuat tempe atau setelah direbus selama 24 jam akan dapat pula dicampur dengan ubi kayu untuk meningkatkan gizi ubi kayu. Beberapa keuntungan rehabilitasi Iahan tidur dengan tanaman penutup tanah seperti Centrocema dan ...

Read More »