" /> Dasar Pengukuran Listrik Archives - Page 14 of 18 - TN Elektro
Home > Dasar Pengukuran Listrik (page 14)

Dasar Pengukuran Listrik

Sifat Atom

Istilah ion dikenakan pada pada suatu atom atau kelompok atom yang kehilangan satu atau lebih elektron, sehingga menghasilkan muatan positif (lazim disebut sebagai kation) pada atomnya.Sebaliknya suatu atom atau kelompok atom yang mendapatkan tambahan elektron sehingga bermuatan negatif (lazim disebut sebagai anion). Sifat-sifat penting dari proton dan elektron: – Masa proton adalah 1,66 x 10-27 kg. – Masa elektron adalah ...

Read More »

Kesalahan Ukur Dalam Pengukuran

Secara konsep pengukuran, baik karena keterbatasan alat ukur maupun karena kondisi lingkungan maka dipercaya bahwa setiap pengukuran akan selalu menghasilkan hasil ukur yang tidak semestinya (sebenarnya). Dalam hal ini diasumsikan hasil benar tersebut tidak diketahui. Simpangan atau selisih (difference) antara hasil ukur (hasil pengamatan) dan hasil yang sebenarnya dinyatakan sebagai ralat (error). Dalam mengukur tegangan misalnya, hasilnya dinyatakan dengan 1,5 ...

Read More »

Peralatan Lain Dalam Pengukuran

A. Peralatan Standar (Primer) Apabila ada peralatan standar atau peralatan primer maka sebaiknya acuan ini yang digunakan untuk mengecek kalibrasi alat. NIST (National Institute of Standard and Technology) dalam hal ini termasuk yang memiliki wewenang untuk selalu memelihara dan menyediakan standar-standar yang diperlukan dalam pengukuran, misalnya temperatur, massa, dan waktu. B. Peralatan Sekunder Biasanya apabila standar primer tidak dapat ditemukan ...

Read More »

Akurasi dan Kalibrasi Alat Ukur

A. Akurasi Suatu alat ukur dikatakan tepat jika mempunyai akurasi yang baik yaitu hasil ukur menunjukkan ketidakpastian yang kecil. Dapat juga dipahami sebagai seberapa dekat hasil ukur dengan nilai benarnya. Dalam hal ini sebelum sebuah alat ukur digunakan, harus dipastikan bahwa kondisi alat benarbenar dalam keadaan baik dan layak untuk digunakan, yaitu alat dalam keadaan terkalibrasi dengan baik. Kalibrasi yang ...

Read More »

Kapasitas Kapasitor

Ketika kapasitor dihubungkan dengan sumber tegangan (misalnya baterai atau sumber tegangan yang lain) kapasitor akan menyimpan muatan. Besarnya kapasitas muatan yang tersimpan dalam kapasitor disebut kapasitas kapasitor. Besarnya kapasitas kapasitor disebut kapasitansi. Kapasitas kapasitor adalah banyak muatan yang tersimpan dalam kapasitor ketika di hubungkan dengan beda potensial tertentu. Kapasitansi kapasitor disimbolkan dengan huruf C kapital, secara matematis dapat dituliskan sebagai ...

Read More »

Konduktor dan Semikonduktor

Kabel listrik adalah media untuk menyalurkan energi listrik. Sebuah kabel listrik terdiri dari isolator dan konduktor.Isolator disini adalah bahan pembungkus kabel yang biasanya terbuat dari bahan polivinil, sedangkan konduktornya terbuat dari tembaga pejal atau serabut. Kemampuan menghantarkan arus lsitrik dari sebuah kabel listrik ditentukan oleh KHA (kemampuan hantar arus) yang dimilikinya, sebab parameter hantaran listrik ditentukan dalam satuan Ampere. Kemampuan ...

Read More »