" /> TN Elektro - Page 19 of 67 -

Penggunaan Resistor

Dilihat dari fungsinya, resistor dapat dibagi menjadi : 1. Resistor Tetap (Fixed Resistor) Yaitu resistor yang nilainya tidak dapat berubah, jadi selalu tetap (konstan).Resistor ini biasanya dibuat dari nikelin atau karbon.Berfungsi sebagai pembagi tegangan, mengatur atau membatasi arus pada suatu rangkaian serta memperbesar dan memperkecil tegangan. 2. Resistor Tidak Tetap (variable resistor) Yaitu resistor yang nilainya dapat berubah-ubah dengan jalan ...

Read More »

Digital and Analog Measurement Tool

For the purposes of current measurement has provided various types of ampermeter, for the measurement of direct current and alternating current, and for the purposes of precision measurement and for the purposes of electrical panels. Here is an example of the various types of ampermeter available in the market for various purposes. Whether operating in an analog, ie using a ...

Read More »

Magnitude Resistance

The magnitude of the resistance of a resistor is read from the position of the most front ring ring towards tolerance. Usually position tolerance ring is located at the corner of the resistor body or also with a width of more prominent, while the position of the first ring slightly inward. Thus the user already knows how the tolerance of ...

Read More »

Fungsi Resistor

Pada dasarnya semua bahan memiliki sifat resistif namun beberapa bahan seperti tembaga, perak, emas dan bahan metal umumnya memiliki resistansi yang sangat kecil. Bahan-bahan tersebut menghantar arus listrik dengan baik, sehingga dinamakan konduktor.Kebalikan dari bahan yang konduktif, yaitu bahan material seperti karet, gelas, karbon memiliki resistansi yang lebih besar menahan aliran elektron sehingga disebut sebagai isolator. Resistor adalah komponen dasar ...

Read More »

Teori Transistor Bipolar

Transistor adalah komponen yang merupakan bangunan utama dari perkembangan elektronika. Divais semikonduktor biasanya diklasifikasikan dalam 2 pembagian besar, yaitu: Bipolar Juction Transistor (BJT) atau biasa disebut dengan Transistor saja dan Field Effect Transistor (FET). Bab ini, dan beberapa bab selanjutnya, akan membahas karakteristik, konfigurasi dan penggunaan Transistor dalam rangkaian elektronika. Pada umumnya, Transistor digunakan pada 3 fungsi, yaitu: sebagai saklar, ...

Read More »

Prategangan Transistor

Sebagaimana diperlihatkan pada Gambar di bawah ini, Transistor memiliki 2 persambungan, satu diantara Emiter dan Basis, disebut dengan Dioda Basis – Emiter, dan lainnya diantara Kolektor dan Basis, disebut dengan Dioda Basis – Kolektor. Karena setiap dioda memiliki 2 kemungkinan prategangan, yaitu Prategangan Manu (forward biased) dan Prategangan Mundur (reverse biased), maka Transistor memiliki 4 (empat) kemungkinan prategangan. Kemungkinan prategangan ...

Read More »