" /> TN Elektro - Page 42 of 67 -

Phase Power Measurement

A. Measuring the phase difference with Electric Current Voltage AC. Phase difference can be measured by a series of C1 danR1. Voltage U1 appeared from the supply voltage AC generator. U2 voltage divided by the value of resistor R1 representation of an AC power outlet. U1 with U2 phase shifts of Dx. For example: φ = Δx · 360 ° ...

Read More »

Ketelitian dan Ketepatan (Presisi)

Ketelitian menyatakan tingkat kesesuaian hasil pengukuran terhadap harga atau nilai yang sebenarnya; sedang ketepatan menyatakan tingkat kesamaan di dalam sekelompok pengukuran atau sejumlah instrumen. Misalkan kita bandingkan dua buah voltmeter dengan model dan dari pabrikan sama. Mestinya kedua voltmeter tersebut dapat dibaca dengan ketepatan yang sama, tetapi dapat pula terjadi ketelitian kedua voltmeter tersebut dapat berbea sama sekali. Hal ini ...

Read More »

Pembangkitan Tegangan Listrik

Seperti telah kalian ketahui, bahwa perpindahan elektron secara dinamis dapat terjadi dalam dua cara, yaitu kimiawi dan induksi magnet. Cara kimiawi menghasilkan listrik pada batere/akumulator, dan cara induksi magnet menghasilkan listrik pada sebuah generator. Listrik yang dibangkitkan melalui proses kimiawi seperti pada batere kering (dry cell) memiliki tegangan 1,5 volt dengan arus searah (direct current). Dalam batere kering, zat kimia ...

Read More »

Sifat Atom

Istilah ion dikenakan pada pada suatu atom atau kelompok atom yang kehilangan satu atau lebih elektron, sehingga menghasilkan muatan positif (lazim disebut sebagai kation) pada atomnya.Sebaliknya suatu atom atau kelompok atom yang mendapatkan tambahan elektron sehingga bermuatan negatif (lazim disebut sebagai anion). Sifat-sifat penting dari proton dan elektron: – Masa proton adalah 1,66 x 10-27 kg. – Masa elektron adalah ...

Read More »

Kesalahan Ukur Dalam Pengukuran

Secara konsep pengukuran, baik karena keterbatasan alat ukur maupun karena kondisi lingkungan maka dipercaya bahwa setiap pengukuran akan selalu menghasilkan hasil ukur yang tidak semestinya (sebenarnya). Dalam hal ini diasumsikan hasil benar tersebut tidak diketahui. Simpangan atau selisih (difference) antara hasil ukur (hasil pengamatan) dan hasil yang sebenarnya dinyatakan sebagai ralat (error). Dalam mengukur tegangan misalnya, hasilnya dinyatakan dengan 1,5 ...

Read More »

Peralatan Lain Dalam Pengukuran

A. Peralatan Standar (Primer) Apabila ada peralatan standar atau peralatan primer maka sebaiknya acuan ini yang digunakan untuk mengecek kalibrasi alat. NIST (National Institute of Standard and Technology) dalam hal ini termasuk yang memiliki wewenang untuk selalu memelihara dan menyediakan standar-standar yang diperlukan dalam pengukuran, misalnya temperatur, massa, dan waktu. B. Peralatan Sekunder Biasanya apabila standar primer tidak dapat ditemukan ...

Read More »